Akhi, seiring berlalunya
masa panjang yang kita tempuh, seiring banyaknya aktifitas yang kita lakukan.
Terkadang hidup kita kehilangan makna. Hidup yang seharusnya lebih berarti dari
pada hidup itu sendiri. Hidup untuk kebahagiaan yang abadi.
Tapi akhi, betapa banyak
orang yang disekitar kita kehilangan makna hidup mereka. Mereka terus berjalan
menapaki waktu tanpa ada arti, tanpa ada rasa.
Akhi, diri kita bukanlah
milik kita, namun dia akan berarti bagi kita di saat kita mengerti siapa
pemilik diri kita. Akhi, hidup kita ini
hanya sesaat, tapi yang sesaat ini pula lah yang menentukan bagaimana nasib
kita di kehidupan yang abadi.
Karena kehidupan ini
hanya kehidupan yang fana, Rabb semesta alam memberi kita panduan hidup yang
tidak akan pernah tergantikan, yang Dia wahyukan kepada Rasul Mushthafa
Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, panduan itu ialah Al-Qur’an al-Karim.
Sepanjang sejarah
manusia, hanya orang yang berpegang teguh pada Kitab Allah lah yang akan
sukses, sukses dalam keabadian. Mereka sukses karena komponen diri mereka
kompatibel (sesuai) dengan buku panduan yang Allah turunkan, sehingga derajat
mereka pun ditinggikan.
Hari ini banyak komponen
diri kita yang harus diperbaiki, kita harus menginstal ulang hidup kita!
Melihat permasalahan hari
ini, kita harus meng-upgrade software Iman dan software Al-Furqan dalam diri
kita, tentunya kita harus serahkan pada teknisi yang ahli, dalam hal ini ialah
Ulama Rabbani.
Buang OS yang lama, ganti
dengan yang baru! OS yang hanif dan cinta kebenaran.
SELAMAT DATANG DI DUNIA PARA PEMBARU!
--Ibnu Surapati